22.8.17

Selesai

aku menatap bayangan tangan
jarinya bergerak lamban
meramu tumpukan kertas
ada fotoku tersenyum masam
dan tulisan tentang perpisahan
wajahnya kusut seperti ibu yang
kehilangan anaknya, berkerut-kerut
kugenggam pena hitam miliknya
kugambari kotak kosong serupa rumput
sebagai hadiah untuk meminta restu
tak ada maaf meski ia menyesal
dan doaku terkabul,
rekening tabunganku resmi ditutup
aku pulang dengan selamat
dompetku kekenyangan
urusan sudah selesai

No comments:

Post a Comment